OKI, buktipers.com – Seorang pria di Kabupaten OKI, Budi Sadmoko (35) tewas ditembak dua pelaku begal, Selasa (25/1/2022). Korban ditembak dari jarak dekat di depan istri dan anaknya yang berusia enam tahun.
Menurut informasi, sebelum kejadian korban hendak mengantarkan istrinya mengurus berkas kelulusan seleksi PPPK.
Begal disertai pembunuhan ini terjadi di Jalan Poros Tugu Perbatasan Desa Cahya Makmur – Cahaya Bumi Kecamatan Lempuing OKI.
Berikut fakta-fakta begal sadis yang paksa anak kecil lihat ayahnya ditembak mati :
1.Begal terjadi pagi hari
Korban, Budi Sadmoko bersama istrinya Sulistiani dan anaknya yang masih berusia enam tahun dalam perjalanan dari Kabupaten OKI hendak ke Kabupaten OKU Timur, Senin (25/1/2022).
Mereka berangkat pagi hari dan tiba di TKP yakni Jalan Poros Tugu Perbatasan Desa Cahya Makmur – Cahaya Bumi Kecamatan Lempuing OKI sekitar pulul 06.30 WIB.
Korban sempat memutar balik karena curiga dengan kedua pelaku. Namun, kedua pelaku juga memutar balik dan mengejar sehingga terjadi penembakan.
2.Korban ditembak dari jarak dekat di depan anak dan istri
Korban yang curiga dengan dua pria yang mengedarai sepeda motor sudah mencoba menghindar dengan cara memutar balik. Namun kedua pelaku juga memutar dan mengadang korban bersama istri dan anaknya.
Korban diduga sempat melawan karena tidak mau menyerahkan sepeda motornya, sehingga terjadi cekcok dan berujung penembakan.
Korban ditembak dari jarak dekat di depan istri dan anaknya yang ketakutan. Kedua pelaku lalu pergi membawa sepeda motor N-Max milik korban yang saat itu langsung tumbang di aspal. Kedua pelaku kabur ke arah wilayah kabupaten OKU Timur.
3.Viral istri korban menangis kebingungan minta pertolongan
Situasi mencekam dan menyedihkan terjadi sesaat setelah korban ditembak. Detik-detik menyedihkan itu terekam kamera ponsel warga. Istri korban terus menangis sambil memeluk anaknya yang masih kecil meminta tolong kepada warga sekitar.
Pada video yang beredar, sebagian warga yang melintas tidak mau dan takut untuk menolong.
Bahkan ada warga yang melintas dengan sepeda motor langsung kabur ketika dipanggil untuk membantu. Istrinya korban terus menangis histeris sambil berusaha menelepon keluarga.
4.Sudah terjatuh tertimpa tangga
Sulistiani hanya bisa meratapi nasib. Karena semuanya hilang, mulai dari suami yang tewas ditembak dan sepeda motor kesayangan hilang, dokumen penting untuk keperluan pemberkasan kelulusan PPPK juga hilang karena berada di boks sepeda motor.
5.Pelaku tertembak di lengan dan tembus ke jantung
Kasubag Humas Polres OKI, Iptu Ganda Manik mengatakan, korhan meninggal dunia akibat tertembak di begian lengan kanan atas dan tembus hingga ke jantung.
Iptu Ganda Manik menjelaskan, kejadian berawal saat korban bersama istri dan anaknya dari Desa Wana Makmur hendak ke OKU Timur dengan mengendarai sepeda Motor Yamaha N-Max.
Sesampainya di pertengahan jalan, korban didahului dua pelaku yang mengendarai satu sepeda motor Honda CRF. Merasa curiga dengan kedua pelaku, lanjut Ganda, korban kemudian memutar balik sepeda motornya.
Namun, ketika korban telah memutar balik sekitar 200 meter, pelaku ternyata juga ikut memutar balik dan mengejar korban.
“Korban tertembak di lengan dan peluru tembus ke jantung. Saat ini kami masih melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku,” kata Iptu Ganda Manik.
Sumber : iNews.id
