Jokowi Ungkap Malang adalah Prioritas dan Barometer Nasional

0
390
Para simpatisan memadati rapat tertutup di dalam GOR Ken Arok. (foto/hermin/red)
Dijual Rumah

Buktipers.com – Malang (Jatim)

Untuk kesekian kalinya, lawatan orang no 1 Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi), hadir di kota Malang.

Dan Senin malam (25/3/2019), lalu, di GOR Ken Arok Kedung Kandang, kota Malang, ratusan ribu relawan, partai pendukung, pejabat daerah dan pemilih millenial, tumpah ruah, untuk melihat, sekaligus mendengar pesan yang disampaikan langsung oleh Jokowi.

Didampingi oleh Iriana Joko Widodo, Sekjen PDIP, ketua TKN, Wasekjen PDIP dan juga sekretaris DPD PDIP Jatim.  Kehadiran Presiden dengan jejak birokrat yang luar biasa ini, tampak juga disesaki tamu undangan yang ingin sekedar bersalaman dan berfoto dengannya.

Sebelum Jokowi hadir menyapa para pendukungnya dalam rangkaian agenda rapat tertutup, para undangan dan simpatisan, terlebih dahulu dihibur dengan penampilan 11 penari tradisional, grup musik Kendedes dan artis ibukota, diantaranya,  pedangdut Inul Daratista.

Dalam laporannya, di hadapan calon presiden no urut 1, Jokowi – Ma’ruf Amin, ketua TKD Malang, Ahmad Wanedi, menyatakan, siap untuk memenangkan Pilpres minimal 70 persen perolehan suara untuk Malang.

Hal ini bukan mimpi, tapi hitungan nyata. Karena selama ini, TKD Malang bersama koalisi partai politik, serta relawan telah melakukan berbagai langkah program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.

Senada dengan janji ketua TKD Malang, Jokowi dalam pidatonya, mengatakan “Malang adalah prioritas kunjungan saya karena Malang adalah barometer Nasional, baik itu dunia musik, budaya bahkan politik”.

Manajer Arema, Agus Suryanto (kiri) dan Tokoh Arema, Ovan Tobing. (foto/hermin/red)

Saya berperan pada warga Malang, bahwa Indonesia ini adalah bangsa yang besar, maka untuk memilih pemimpin, pilihlah pemimpin yang sudah berpengalaman. Jangan yang coba-coba, karena ini menyangkut nasib ratusan juta penduduk Indonesia, ungkap Jokowi.

“Empat tahun ini, saya sering mendapat fitnah, bahkan berita bohong atau hoax yang disebarkan secara masiv, bahkan dari pintu ke pintu dan saya hanya diam, akan tetapi saat ini, saya meminta pada semua relawan, simpatisan, team pemenangan, partai pendukung untuk tidak lagi diam, tapi beri penjelasan dan segera ambil tindakan,”tegas Jokowi lagi.

Selain itu, sebagai Capres, kami juga membawa program kerja. 3 program telah kami siapkan untuk bangsa Indonesia kedepan yang pertama, adalah program kartu KIP untuk mahasiswa, kartu pra kerja dan kartu sembako murah. Semua program ini akan berjalan tahun depan, tapi syaratnya satu, yaitu kita harus menang dan nanti tanggal 17 April.

Saya juga akan langsung telphone ketua TKD Malang untuk nagih perolehan suara yang dijanjikan minimal, sekali lagi minimal 70 persen itu, pungkasnya.

Masih pada rangkaian acara inti, Jokowi juga mendapat dukungan dari tokoh Arema Ovan Tobing dan juga menerima bingkisan, berupa syal Arema yang dikalungkan langsung oleh manajer Arema yang baru, Agus Suryanto.

Dari semua rangkaian acara yang mendapat antusiasme dari warga Malang, ada satu sisi menarik terkait dengan peserta kampanye tertutup tersebut yang dilakukan oleh aparat keamanan wanita di area acara.

Mereka dengan tegas menyampaikan, bahwa anak-anak dilarang masuk ke arena kampanye.

Hanya saja, untuk mengobati keingin tahuan para peserta yang membawa anak untuk melihat dan mendengar langsung pidato Jokowi, panitia telah memasang big screen di halaman luar GOR. Sehingga walaupun mereka tidak bisa masuk ke arena acara, mereka masih dapat mengikuti rangkaian acara dengan baik.

(hermin/red)