Batam, buktipers.com – Satu orang personel Polsek Batu Ampar dan masyarakat sipil mengalami luka akibat melerai perkelahian di Kampung Bule, Sei Jodoh, Batu Ampar, Kota Batam. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (21/3/2023) pagi
“Kejadiannya kemarin pagi. Anggota Polsek saat itu tengah berdinas. Yang bersangkutan melerai perkelahian di sebuah kafe di kawasan kampung Bule,” kata Kapolsek Batu Ampar, Kompol Dwihatmoko Wiroseno, Rabu (22/3/2023).
Beredar kabar dalam perkelahian yang dilerai anggota Polsek Batu Ampar itu ada oknum TNI. Hal itu masih dalam penelusuran pihak kepolisian.
“Untuk anggota TNI masih kita lidik benar atau tidaknya. Keterlibatan oknum lainnya masih kami lidik,” ujarnya.
Pada Keributan itu Polsek Batu Ampar mengamankan tiga orang yang terlibat pertikaian. Saat ini ketiganya ditahan di Polsek untuk proses lebih lanjutnya.
“Sudah tiga orang kita tahan di Polsek.Tiga orang itu masyarakat sipil. Langsung kita amankan di lokasi kejadian saat itu juga,” ujarnya.
Dwihatmoko menjelaskan kejadian keributan pengunjung cafe di Kampung bule itu awalnya terjadi antara pengunjung dan sekuriti. Pihak sekuriti kemudian menghubungi Polsek Batu Ampar.
“Jadi antara tamu kafe dengan sekuriti. Jadi pihak keamanan menghubungi Polsek kemudian anggota meluncur ke lokasi dan untuk melerai dan mengamankan. malah di keroyok,” ujarnya.
“Anggota Polsek itu saat ini dirawat di rumah sakit. Kakinya mengalami patah, luka memar di pelipis dan kepala. Begitu juga dengan masyarakat sipil itu. Posisi anggota kita saat itu sedang berdinas” ujarnya.
Sumber : detik.com
