
Buktipers.com – Labuhanbatu (Sumut)
Diduga menyimpan Narkoba jenis sabu-sabu, tiga oknum Polres Labuhanbatu bersama seorang warga sipil, diamankan unit Intel Kodim 0209/LB dan tim Intel Korem 022/PT Kodam I/BB di Dusun Lima Desa Padang Maninjau Kecamatan Aek Kuo, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Selasa (06/2/2018).
Adapun ke empat pelaku tersebut yakni, Brigadir Syahrial Efendi Nasution (32), anggota Polsek Torgamba Polres Labuhanbatu warga Dusun Cikampak Desa Aek Batu, Torgamba, Kabupaten Labusel.
Brigadir Siswahyudi (33), anggota Polsek Aek Natas Polres Labuhanbatu, warga Jalan Urung Kompas, Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu. Brigadir Zukfikar Siregar (32), Anggota Polsek Panai Tengah Polres Labuhanbatu, warga Jalan Sudirman, Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah, Labuhanbatu. Juga Ahmad Nur Siregar (34) warga Dusun Dua Desa Sungai Merdeka Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu.
Informasi yang dihimpun, penangkapan tersebut dilakukan setelah tim mendapatkan informasi dari masyarakat sekitar pukul 04.00 WIB, bahwa ada salah satu rumah yang dijadikan sebagai tempat pesta dan transaksi Narkoba jenis Sabu-sabu. Hingga pukul 05.00 WIB tim bergerak ke sasaran. Sekitar pukul 08.00 WIB tim gabungan didampingi kepala desa Padang Maninjau, Poniran (43) Kecamatan Aek Kuo Kabupaten Labura, bersama warga lainnya melakukan penangkapan terhadap ke empat pelaku dan membawanya ke Kantor Unit Intel Kodim 0209/LB. Dengan Barang Bukti yang berhasil diamankan yakni 1 bungkus Paket sabu seberat 0,31 gram, 6 buah HP berbagai merk, 2 gulung foil, 1 lembar kertas foil, 4 buah botol alat isap, uang Rp14.200, 1 bungkus rokok Soempurna, 4 buah dompet, 1 buah gunting, 13 mancis, 14 buah pipet, 1 masker, 1 lembar bon belanja.
Kemudian 30 bungkus plastik bening, 9 lembar rekap togel, 1 buah tempat Memory Card, 1 buah mobil Innova warna hitam BK 1531 YU, 1 buah korek Kuping, 1 sepeda motor Kawasaki KLX tanpa Nopol
Kapolres Labuhanbatu, AKBP Frido Situmorang, saat dimintai keterangan melalui pesan WhatsApp, hingga berita ini dikirim ke redaksi belum bersedia memberikan keterangan. Meski status pesan sudah terbaca. (Haposan Sinaga).