Miris, Remaja di Kampar Bunuh Diri gegara Depresi Orang Tua Bercerai

0
18
Remaja di Kabupaten Kampar, Riau, FS (17) tewas gantung diri gegara depresi orang tua bercerai. (Foto: Banda Haruddin Tanjung)
Dijual Rumah

Kampar, buktipers.com – Remaja di Kabupaten Kampar, Riau, tewas bunuh diri. Dia ditemukan tergantung dengan tali nilon di kebun sawit milik warga, Minggu (6/8/2023) sore.

Korban adalah FS (17), warga Desa Sungai Serik, Kecamatan Kampar Kiri.

“Korban gantung diri di pelepah pohon kelapa sawit dengan mengunakan tali nilon warna kuning,” kata Kapolsek Kampar Kiri Kompol Rahmadani, Senin (7/8/2023).

Saat ditemukan di kebun sawit milik Gea, korban memakai kaus warna abu-abu dengan kondisi menggigit lidah.

Informasi dari keluarga, korban mengalami depresi sejak ibu dan ayahnya bercerai. Dia berharap kedua orang tuanya bersatu. Namun harapan itu semakin pupus karena dia mendapatkan ibunya akan menikah dengan pria lain.

“Alasan korban bunuh diri karena ibu bapaknya bercerai dan merasa malu ibunya mau nikah kembali. Korban diperkirakan depresi karena hal itu,” katanya.

Sebelum gantung diri, korban bersama pamannya, Supriono (48) berangkat dari rumah untuk membersihkan rumput di kebun kelapa sawit milik Gea di Desa Sungai Sarik seluas 5 hektare.

Namun keduanya berpisah karena lokasi yang dibersihkan berbeda. Seorang warga, Supri Andika yang sedang mancing menemukan korban tergantung di pelapah sawit. Dia berteriak hingga terdengar oleh Supriono yang datang  ke lokasi.

Dari hasil pemeriksaan jenazah korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

“Dari hasil pemeriksaan visum luar diyatakan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” ujarnya.

 

Sumber : iNews.id