Sergai, buktipers.com – Polisi mengungkap penyebab kecelakaan yang melibatkan dua truk di Jalan Lintas Sumatera, Medan-Tebingtinggi, Selasa (11/10/2022).
Polisi menyebut sopir truk tangki, Supra Wijaya (44) warga Desa Aek Paing Bawah, Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu mengantuk.
Akibatnya truk tangki yang dikendarai Supra Wijaya menabrak truk lainya yang dikemudikan Zainal (51) warga Desa Padang Brahrang, Kabupaten Langkat, saat melintas di Jalan Lintas Sumatera, Medan-Tebingtinggi.
“Jadi sopir tangki datang dari arah Tebingtinggi menuju Medan. Karena mengantuk karena kelelahan dia lalu memakan badan jalan dan menabrak truk pengakut barang lainya yang melintas dari arah berlawanan,” kata Kanit Laka Polres Sergai, R Helmi Ramadhan kepada Tribun Medan, Selasa.
Helmi mengatakan, truk yang dikendarai Supra menghantam bagian samping truk angkutan barang hingga membuat truk terguling.
Sementara itu bagian truk tangki ringsek akibat insiden tersebut. Beruntung warga yang berada di lokasi segera melakukan pertolongan kepada sopir yang sempat terhimpit badan truk.
Helmi mengatakan kedua sopir berhasil diselamatkan dan hanya mengalami luka luka.
“Pengemudi mobil barang dan truk tangki mengalami luka dan sempat dibawa ke rumah sakit Sultan Sulaiman. Tadi sopir truk tangki juga dibawa oleh keluarga ke dukun patah karena mengalami patah tulang. Untuk kendaraan sudah diamankan di kantor unit Gakkum Polres Serdang Bedagai,” tutupnya.
Sementara itu, Zulpan salah seorang saksi mata mengatakan suara keras pun menggema dan mengkagetkan warga sekitar.
Zulpan mengatakan, bagian depan truk tangki ringsek usai kecelakaan. Sementara truk pengakut barang oleng dan terbalik ke sisi kiri jalan.
“Suaranya memang sangat kuat sampai truk yang angkut barang itu terbalik karena dihantam oleh truk tangki sampai bagian depan rusak parah,” kata dia.
Akibat peristiwa itu, arus lalulintas di Jalan Lintas Sumatera Sergai pun sempat terganggu.
Atrean kendaraan terlihat mengular akibat badan truk yang menghalangi jalan. Polisi kemudian melakukan evakuasi terhadap kendaraan yang melintang di jalan.
Sumber : tribunnews.com
