Viral di Medsos, Diduga Oknum Satlantas Polres Tanjungbalai Terima Uang Tilang Rp150 Ribu

0
186
Postingan di media sosial yang menyebutkan oknum Polisi terima uang tilang Rp150 ribu. (screenshot facebook)
Dijual Rumah

Buktipers.com – Tanjungbalai (Sumut)

Sempat viral di media sosial, diduga oknum personil Satlantas Polres Tanjungbalai, terima uang tilang Rp150 ribu, hingga membuat netizen turut menshare postingan video di Facebook tersebut, Rabu (20/2/2019).

Isi postingan tersebut bertuliskan, “di tilang bayarnya langsung Ke polisi bersangkutan.katanya, kalo bayar ke bank lebih muahal bin susah.

Sibapak jugak nyuruh uangnya masukkan kedalam kertas tilang ,lalu dilipat dan temui om polisi yang ngasi surat hilangnya.

Awalnya cekcok panjang lebar, saya nya masih ngotot mau bayar ke bank cukup lama perdebatan akhirnya saya ngalah karena percuma saja _-

Saya pulang balik jemput orang tua sekaligus uang bayar denda sebesar 175.000 dan proses tawar menawar akhirnya final uang dendanya jadi 150.000

Om Polisinya baik ya :v  ),”tulis akun NS pada keterangan video yang diunggahnya.

Hingga berita ini diturunkan, 11 netizen sempat  sudah membagikan tayangan tersebut.

Terkait hal itu, Kapolres Tanjungbalai, AKBP Irfan Rifai melalui Wakapolres, Kompol Edi Bona Sinaga didampingi Kasubaghumas, Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan saat dikonfirmasi wartawan, mengungkapkan, dia  sudah memanggil dan sudah menegur oknum personil Satlantas tersebut. Tapi sebenarnya,  personil Satlantas itu sudah benar, sudah melakukan proses tilang dan sudah dibawa ke kantor, katanya.

Sebenarnya proses tilang itu Rp175.000, makanya oknum personel Satlantas  nambahi, yang mosting, kena tilang itu yang minta tolong,  ujar Wakapolres.

Masih katanya, saat diinterogasi kepada anggota Satlantas itu, dia mdengatakan “cemana lah pak namanya ibu itu minta tolong, saya bantu lah pak kalo gak saya bantu, saya gak enak dan saya dipaksa ibu itu, tolong lah pak,”ujar Wakapolres meniru ucapan oknum Satlantas tersebut.

Lanjut Edi Bona, oknum personil Satlantas tersebut sudah menolongnya. “Tidak tau lah ibu itu apa maunya. Sebagai Wakapolres, sudah saya panggil dan sudah saya tanyakan. Dan sanksinya nanti kita tunggu arahan pimpinan,”tutupnya.

(Gani)