Warga Patumbak Dibegal, Pelaku Sempat Todongkan Pistol dan Sepeda Motor Korban Dibawa Lari

0
3
Petugas Inafis Polrestabes Medan saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi begal motor yang diduga dilakukan anggota TNI di Desa Patumbak II, Gang Saudara, Kecamatan Patumbak, Sabtu (27/8/2022). TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Dijual Rumah

Medan, buktipers.com  – Seorang warga Desa Patumbak II, Kecamatan Patumbak berinisial B menjadi korban begal, Jumat (26/8/2022) malam sekitar pukul 19:30 WIB.

Menurut informasi yang didapat Kepala Desa Patumbak II, Edy Sucipto, pelaku begal berjumlah enam orang dan berseragam lengkap diduga anggota TNI mengendarai sepeda motor.

Edy Sucipto menyebut, warganya yang dibegal dibuntuti dari sekolah MTSN 1 Medan, Kecamatan Patumbak.

Sesampainya di Gang Saudara, dekat Masjid Nurul Iman ia dipepet, didahului dan diberhentikan paksa kemudian salah satu pelaku menendangnya.

Disinilah diduga salah satu pelaku berseragam TNI menodongkan diduga senjata api ke korban.

“Berhentilah dia, turun si Budi ditendangnya jatuh. Baru ditodong pistol keretanya terus dipegang sama yang dibonceng langsung cabut. Iya pakai seragam tentara 6 orang,”kata Kepala Desa Patumbak II, Edy Sucipto, Sabtu (27/8/2022) siang.

Edy menyebut warganya itu kehilangan sepeda motor Honda Beat Street berwarna putih sekaligus BPKB dan STNK sepeda motornya.

Saat kejadian ia membawa serta surat berharga di dalam bagasinya.

“Kereta yang hilang Honda beat street. Di dalam kereta itu buku hitam lengkap.”

Menurut informasi yang diterima pihak Desa, korban awalnya pulang bekerja sekitar pukul 18:00 WIB.

Setibanya di lahan kosong di dekat sekolah MTSN 1 Medan, Jalan Pertahanan ia berhenti melihat orang-orang sedang berkumpul diduga ribut.

Setengah jam kemudian karena hujan mulai turun ia pun beranjak pulang.

Disinilah ia diduga mulai dibuntuti oleh pria diduga anggota TNI. Ia pun mengaku sempat melihat para pelaku berada di lokasi.

“Jadi diikutilah dia dari lokasi situ sama begal itu. Saat di jalan itu nggak didahului atau dipotongnya diikuti terus sampai di dalam gang itu di sebelah masjid itulah dipotong,”ucapnya.

Sampai saat ini pihak Polsek Patumbak masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Jalan Pertahanan, Desa Patumbak II, Kecamatan Patumbak.

Sampai saat ini polisi belum mau memberikan keterangan soal ini.

 

Sumber : tribunnews.com