Warga Sebut Pengadaan Bahan Matrial Pembangunan Tambatan Perahu Tidak Layak

0
557
Papan plank informasi yang terpajang untuk pekerjaan jembatan tambatan perahu.
Dijual Rumah

Lingga, buktipers.com – Pekerjaan tahap II tambatan perahu, dipertanyakan warga Dusun III Desa Bakong, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri).

Salah seorang perwakilan tokoh masyarakat Dusun III Tanjung Sembilang, Jamri (43), yang dikonfirmasi wartawan, Minggu (27/10/2019), sekitar pukul 07.35 WIB menjelaskan, “Sebagai perwakilan warga, kami sangat keberatan dengan bahan matrial yang akan dijadikan, serta disediakan oleh pihak perangkat desa, khususnya Kades, sebagai tiang jembatan lanjutan pekerjaan tambatan perahu, di dusun kami, yang sempat terbengkalai,”ucapnya.

Matrial untuk tiang jembatan tambatan perahu Dusun III Tanjung Sembilang Desa Bakong Kecamatan Singkep Barat, yang dipermasalahkan warga.

Kata Jamri, sebelumnya untuk pekerjaan tahap I terdahulu sepanjang 150 meter dikerjakan dan dianggarkan pada tahun anggaran 2017, dan kini kelanjutan pekerja tahap II, disetujui dalam Musdes, dianggarkan pada tahun 2018. Namun mirisnya, pekerjaan tersebut baru akan dikerjakan saat ini, tepatnya di akhir anggaran tahun 2019, ujarnya.

Yang lebih mirisnya lagi, kata Jamri, untuk matrial yang akan dikerjakan saat ini, pengadaan tiang/tongkat lebih kecil ukurannya dari sebelumnya, meskipun pekerjaan tahap II ini, untuk penyambungan paling depan tambatan perahu tersebut dengan baku anggaran yang dipaparkan pada papan informasi sebesar Rp. 98.711.495.00.

Matrial lainnya yang dipermasalahkan warga Dusun III Tanjung Sembilang Desa Bakong, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, Kepri.

Selain itu, kami selaku warga masyarakat Dusun Tanjung Sembilang sangat kecewa terhadap sikap dan keputusan yang dilakukan pihak perangkat desa, khususnya Kades yang diduga tidak benar-benar memperhatikan pekerjaan pembangunan, demi kepentingan warga masyarakat, tutupnya.

Saat dikonfirmasi melalui via telpon seluler, Minggu (27/10/2019), sekira pukul 08.45 WIB, Kades Dusun III Tanjung Sembilang, Desa Bakong, Sapiudin menyebutkan, “Saya akan datang juga ke Dusun Tanjung Sembilang untuk melanjutkan musyawarah kesepakatan yang sempat tidak menemukan kesepakatan bersama warga, dan lagi menunggu pasang air laut naik dan sekaligus lagi menunggu yang menjemput, “tutupnya.

 

(Zul/Tim)